Kader Diduga Tipu CPNS, PKB Jateng Bentuk Tim Investigasi
Bank Soal UN Gratis
Download Soal UN plus pembahasan dibuat oleh para pengajar handal
Kisi-kisi UN 2012
Download Kisi-kisi UN 2012 untuk SD/MI, SMP/MTs, SMK, SMA/MA
Gratis Bank Soal Matematika
Koleksi Lengkap Soal UN, SNMPTN, UMB, Simak UI, UM Undip, SMBB Telkom, UM Undip, UM UPI
Informasi Ujian Nasional 2012
Informasi Ujian Nasional 2012 disertai dengan Latihan Soal UN 2012
Latihan Soal Snmptn 2012
Koleksi Latihan Snmptn 2012 dan Soal-soal Snmptn plus Pembahasan Lengkapnya
Latihan Soal UN 2012
Download Latihan Soal UN 2012 untuk SD/MI,SMP/MTs, SMK, SMA/MA
Bank Soal
Bank Soal UN dan Seleksi PTN Lengkap
Anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa DPRD Jateng, Mustofa dilaporkan ke polisi karena diduga menipu sejumlah CPNS. Untuk memperjelas kasusnya, partai membentuk tim investigasi.
Sekretaris DPW PKB Jateng Fuad Hidayat menyatakan, pihaknya masih menelusuri dugaan penipuan itu dan berusaha mengklarifikasi kepada Mustofa. Namun sejauh ini, keberadaan yang bersangkutan tidak jelas.
“Maka itu, tim ini juga bertugas menemukan yang bersangkutan,” kata Fuad di kantor DPRD Jateng, Jalan Pahlawan, Semarang, Rabu (8/6/2011).
Fuad yang juga Ketua Tim Investigasi ini menjelaskan, tim telah bekerja sejak menerima informasi dugaan penipuan tersebut. Mustofa berhasil dihubungi melalui ponsel. Namun, ponselnya tidak aktif lagi.
“Kami minta ia datang untuk klarifikasi, tapi tidak datang. Ponselnya saat ini tak bisa dihubungi lagi,” ungkapnya.
Fuad yang juga Ketua Komisi A DPRD Jateng ini menambahkan, yang dilakukan Mustofa adalah murni tindakan dan perilaku personal. Sama sekali tidak ada sangkut-pautnya dengan partai dan DPRD. Terbukti, kolega partai maupun dewan tidak tahu menahu soal dugaan penipuan itu.
Soal sanksi, Fuad mengaku belum bisa menyebutkan. Jika informasi, baik dari para korban maupun Mustofa, sudah memadai, tim akan merekomendasikan kepada DPW PKB Jateng tentang sanksi yang layak diberikan.
Mustofa, anggota FKB yang ditugaskan di Komisi B DPRD Jateng, dilaporkan sejumlah orang yang mengaku tertipu puluhan hingga ratusan juta rupiah. Ia menjanjikan korban bisa diterima dalam seleksi CPNS 2010 lalu. Namun janji itu tak bisa dipenuhi, sehingga para korban merasa dirugikan.
Artikel Terkait
Posted in Cpns 2011