Kabar Gembira FSRD dan SBM ITB Masuk SNMPTN
Pembahasan Latihan Soal UN 2011
Download Latihan soal UN 2011 plus pembahasan dibuat oleh para pengajar handal
ujiannasional.web.id
Gratis Bank Soal Matematika
Koleksi Lengkap Soal UN, SNMPTN, UMB, Simak UI, UM Undip, SMBB Telkom, UM Undip, UM UPI
Kursus Matematika
Koleksi Soal-soal UN
Blog Koleksi Soal UN Lengkap dan Gratis
soal-un.blogspot.com
Kolom Panduan
Memandu Anda dalam Karier dan Ngeblog
kolompanduan.blogspot.com
Materi UN Sesuai Kisi-kisi
Penjelasan Materi UN 2011 sesuai kisi-kisi dilengkapi latihan Soal dan Pembahasannya
ujian-nasional.com
Bank Soal
Bank Soal Matematika UN dan Seleksi PTN Lengkap
ujian-nasional.org
Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) dan Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung akan membuka kuota penerimaan pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Hal ini dilakukan seiring adanya keharusan perguruan tinggi negeri untuk menyediakan kuota 60 persen untuk seleksi nasional seperti yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah No 66 Tahun 2010.
“Ya, tentunya secara bertahap akan masuk dalam SNMPTN. Kami juga akan lihat kesiapan dari panitia SNMPTN-nya, sebab FSRD dan SBM sangat khas sehingga selama ini memiliki jalur penerimaan tersendiri,” kata Rektor ITB Prof. Akhmaloka saat ditemui di Kampus ITB Jln. Ganesa Bandung, Senin (25/10).
Download Soal dan Pembahasan
Download Soal-soal UN 2010
Download Pembahasan Soal UN 2010
Download Soal-soal SNMPTN 2010
Download Pembahasan Soal Snmptn 2010
Menurut Akhmaloka, saat ini porsi penerimaan mahasiswa ITB dari jalur SNMPTN dan jalur Ujian Saringan Mandiri (USM) 50 berbanding 50. Namun jika ditambahkan dengan jalur bidik misi yakni beasiswa yang disediakan oleh Kementrian Pendidikan Nasional, maka jumlahnya sudah mencapai 60 persen.
“Konon bidik misi akan diintegrasikan, dan tahun ini bidik misi di ITB mencapai 15 persen. Artinya ketentuan 60 persen bagi ITB tidak ada masalah,” ujarnya.
Download Latihan Soal
Download Latihan Soal UN SMA / MA 2011
Download Latihan Soal UN SMP / MTs 2011
Download Latihan Soal UASBN SD / MI 2011
Download Latihan Soal UN SMK 2011
Download Latihan Soal SNMPTN 2011
PP 66 Paksa 2 Fakultas ITB Ikut SNMPTN
Menyikapi keluarnya Peraturan Pemerintah (PP) No. 66/2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, Institut Teknologi Bandung (ITB) terpaksa mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) untuk mahasiswa baru Sekolah Manajemen Bisnis (SBM) dan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD).
Keikutsertaan SBM dan FSRD ITB pada SNMPTN mulai diberlakukan tahun ini. Sebelumnya, ITB melakukan seleksi mandiri atau di luar jalur SNMPTN untuk calon mahasiswa di dua fakultas tersebut.
“Sesuai PP 66, sebanyak 60% penerimaan mahasiswa di perguruan tinggi negeri (PT) harus melalui jalur seleksi nasional,” ungkap Dekan SBM ITB, Dermawan Wibisono kepada wartawan di kampus SBM ITB, Jln. Tamansari, Kamis (21/10).
Dermawan mengungkapkan, PP No. 66/2010 yang baru diterbitkan akhir September lalu, merupakan perubahan atas PP No. 17/2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. Pemberlakuan 60% penerimaan mahasiswa baru melalui seleksi nasional, karena 60% dari jumlah lulusan SMA/SMK/MA yang tidak bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi akibat terhambat masalah ekonomi.
Meski diwajibkan 60%, lanjut Dermawan, kedua fakultas tersebut tidak akan serta merta menerima mahasiswa baru sesuai kuota tersebut. Sebab dalam aturan juga masih belum diketahui secara teknis, apakah ketentuan 60% diberlakukan untuk universitas atau setiap program studi (prodi).
Saat ini, lanjutnya, SBM menerima 175 mahasiswa atau 0,5% dari 3.000 mahasiswa baru yang diterima ITB setiap tahunnya. “Karena itu, penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN akan dilakukan secara bertahap. Untuk tahun pertama, 10% dulu. Kemungkinan baru tahun 2013 akan penuh 60%,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Dermawan membantah jika penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN akan mengurangi pemasukan dana. Seperti diketahui, biaya untuk menjadi mahasiswa SBM sebesar Rp 80 juta untuk pembayaran tahun pertama. Jumlah tersebut jauh lebih mahal jika dibandingkan melalui jalur SNMPTN yang pembiayaannya menggunakan standar reguler.
“Tidak. Justru kita akan mendapatkan mahasiswa baru yang secara kualitas meningkat. Sebab, adanya persaingan cukup ketat untuk dapat belajar di sini. Begitu pula wilayah jangkauannya, lebih luas. Karena dapat diikuti oleh calon mahasiswa dari seluruh Indonesia,” tuturnya.
Sementara Wakil Rektor ITB Bidang Komunikasi Informasi dan Kemitraan, Hasanuddin Zainal Abidin mengatakan, untuk FSRD diperlukan pembahasan terkait penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN. Alasannya, penerimaan mahasiswa baru di FSRD berbeda dengan di prodi lainnya.
Artikel Terkait
Posted in SNMPTN 2011
